DPUMKS2X+V | – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) menerjunkan tim khusus menangani dampak bencana di puncak cuaca ekstrem. Tim Anti Genangan (Antig) bertugas menangani persoalan banjir, dikhususnya di sejumlah ruas jalan-jalan protokol di Kota Makassar. Humas Dinas PU kota Makassar Hamka Darwis mengatakan, Antig yang dibentuk akan bertugas selama 24 jam
DPUMKS2X+V | – Tim Anti Genangan (Antig) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar disiagakan 24 jam guna melakukan antisipasi terhadap potensi terjadinya genangan air di musim penghujan saat ini. Upaya ini dilakukan merupakan bentuk tindak lanjut dari instruksi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto yang sebelumnya menetapkan status siaga banjir untuk wilayah kota Makassar. “Ini
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah PNS dalam jabatan pimpinan Tinggi Pratama jabatan administrator dan jabatan pengawas lingkup Pemkot Makassar, dilaksanakan di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI). Pada acara ini, Danny melantik total 149 pejabat baru, dengan rincian 15 orang pejabat eselon II, 50 orang pejabat eselon III, dan 84 orang Lurah. Berikut daftar lengkap
DPUMKS2X+V | – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar sudah dua kali menyalurkan lampu lorong ke Kelurahan Kodingareng, Kecamatan Sangkatang Makassar. Penyaluran Lampu Lorong yang dilakukan tersebut guna mendorong tercapainya program Singara’na Lorongta (Lorong Saya Terang) Pemerintah Kota Makassar. “Ini merupakan yang kedua kalinya bagi kelurahan Kodingareng setelah tahun lalu, dan untuk tahun ini,” ungkap
DPUMKS2X+V | – Minimnya fasilitas bagi pejalan kaki di Makassar membuat jumlah kendaraan baik roda dua maupun roda empat memadati jalan-jalan di Makassar. Akibatnya kemacetanpin tak terhindarkan. Trotoar untuk pejalan kaki di Makassar hanya ditemui di jalan-jalan protokol saja. Alhasil Dinas Pekerjaan Umim Kota Makassar berencana akan menambah fasilitas pejalan kaki di beberapa ruas jalan.